Bapas Surakarta Dampingi Klien Penerima Bantuan Stimulan

    Bapas Surakarta Dampingi Klien Penerima Bantuan Stimulan

    BOYOLALI - Selasa, (16/11) Bapas Surakarta turut melakukan pendampingan terhadap Klien kasus terorisme yang mendapat bantuan stimulan di Balai Desa Banyudono, Boyolali. Bantuan stimulan diberikan oleh Pemerintah Desa Banyudono kepada empat orang warganya yang merupakan mantan narapidana terorisme. Empat mantan narapidana tersebut terdiri dari dua orang bebas murni dan dua orang Klien Bapas Surakarta yang mendapatkan Pembebasan Bersyarat yang berinisial YA dan DK. 

    Penyerahan bantuan stimulan tersebut dilakukan oleh Kepala Desa Banyudono disaksikan oleh Aparat Desa, Kodim Boyolali, Polres Boyolali, Babinkamtibmas, Babinsa dan Bapas Surakarta. "Bantuan stimulan ini adalah bentuk perhatian dan kepedulian Pemerintah Desa Banyudono terhadap warga kami yang telah selesai menjalani pidana terkait kasus terorisme, " ujar Dwi Tanto, Kepala Desa Banyudono dalam sambutannya. 

    "Semoga bantuan ini dapat bermanfaat dan berkembang sehingga dapat membantu meningkatkan kesejahteraan mantan narapidana terorisme, " pesan Dwi Tanto. Bantuan stimulan berupa masing-masing 1 ekor induk kambing tersebut langsung diserahkan oleh Kepala Desa Banyudono kepada masing-masing mantan napiter.

    (Tim Humas Bapas Surakarta)

    surakarta jawa tengah
    Bapas Surakarta

    Bapas Surakarta

    Artikel Sebelumnya

    Peroleh Sertifikat Hak Paten, Klien Terorisme...

    Artikel Berikutnya

    Sapa Warga Babinsa Kelurahan Panularan Giatkan...

    Berita terkait

    Rekomendasi

    Hendri Kampai: Merah Putih, Bukan Abu-Abu, Sekarang Saatnya Indonesia Berani Jadi Benar
    Kapolri Tekankan Peran Penting Pemuda Muhammadiyah Dalam Wujudkan Indonesia Emas 
    Kapolri Beri Kenaikan Pangkat Anumerta ke Almarhum AKP Ulil Ryanto
    Bekerja Tanpa Cemas, Bansos Tetap Aman: BPJS Ketenagakerjaan Tepis Isu yang Resahkan Pekerja Informal
    Kapolri Sebut Pengamanan Nataru Akan Dilakukan 141.443 Personel

    Ikuti Kami